Acara Pelepasan dan Perpisahan Siswa Siswi Kelas XII SMAN 8 Tanjung Jabung Timur Sebanyak 114 Mudah Mudahan Lulus 100 Persen

Sabaknews.com|Tanjab Timur-Perpisahan dan pelepasan siswa kelas XII SMA Negeri 8 Tanjung Jabung Timur(TJT) Tahun Ajaran 2023/2024 sebanyak 114 orang yang berlangsung di Lapangan Hijau SMA Negeri 8 TJT, Rabu (24/04/2024).

Acara perpisahan tersebut dihadiri oleh semua wali murid, ketua Komite Sekolah dan anggota Komite, Semua Majelis Guru, Camat, Lurah, Babinsa, Kapolsek, Ketua KPU TJT, Tua Tengganai dan salah satu anggota DPRD Terpilih Di Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Drs.Syahbudin, MH.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Sekolah M. Tahang, S.PdI, MPd dalam sambutannya berharap kepada siswa kelas XII SMA Negeri 8 Tanjung Jabung Timur yang baru lulus untuk terus melanjutkan studinya kejenjang yang lebih tinggi.

“Saya bangga dengan anak-anak sekalian bahwa sudah menyelesaikan studinya, Insya Allah bisa lulus 100 persen. Pengumuman kelulusan diperkirakan sekitar tanggal 05/05/2024. Bagi yang lulus dan akan meninggalkan SMA Negeri 8 TJT ini, harus menuju gerbang masa depan yang lebih maju dan lebih baik. Ada yang kuliah, masuk polisi, tentara atau sebagainya. Intinya anakku semuanya harus punya masa depan yang baik, sukses dan bisa membuat bahagia dan bangga kedua orang tuanya serta membawa nama baik Kabupaten Tanjung Jabung Timur ini. Kalau sukses jangan lupa kampung halaman, jangan lupa sekolah tempat kita belajar”, kata Kepsek.

Beliau juga berharap kepada anak-anak yang lulus nanti agar tidak mengadakan konvoi dan coret-coretan baju dan celananya. Lebih baik baju dan celana tersebut diberikan kepada adik-adik atau saudara yang membutuhkan sehingga lebih bermanfaat daripada dicoret-coret.

“Tidak ada yang tahu masa depan seseorang itu kedepannya akan menjadi apa, untuk itu teruslah berjuang dengan semangat yang tinggi. Saatnya kami mengembalikan lagi anak-anak kelas XII yang lulus nantinya kepada para orang tua murid. Selama tiga tahun lamanya mengajar dan mendidik di sekolah ini, jika ada kekhilafan dan kesalahan kami dalam mengajar dan mendidik baik disengaja ataupun tidak disengaja, kami mohon maaf yang sebesar-besarnya” tutupnya.(Red)